Pengaruh Penggunaan GeoGebra Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa pada Topik Garis dan Sudut

Authors

  • Umi Nurfadilah Universitas Muhammadiyah Ponorogo
  • Uki Suhendar Universitas Muhammadiyah Ponorogo

DOI:

https://doi.org/10.26594/jmpm.v3i2.1294

Keywords:

Media Pembelajaran, GeoGebra, Pemecahan Masalah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh media pembelajaran GeoGebra terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa pada topik Garis dan Sudut di kelas VII SMP Negeri 2 Pulung. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Populasinya yaitu seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pulung. Kelas VIIA diberi perlakuan pembelajaran dengan media GeoGebra dan kelas VIIB diberi perlakuan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data meliputi pretest dan posttest yang berupa soal  pemecahan masalah. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji t. Hasil uji  dengan taraf signifikansi 0,05 menunjukkan bahwa hasil nilai sig.=0,038 lebih kecil dari ? sehingga  ditolak. Artinya, penggunaan media GeoGebra di kelas eksperimen berpengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa dibandingkan dengan pembelajaran konvensional.

Author Biographies

Umi Nurfadilah, Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Mahasiswa Pendidikan Matematika

Uki Suhendar, Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Dosen Pendidikan Matematika

References

Akbar, S. (2013). Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.

Arindiono, R. Y., & Ramadhani, N. (2013). perancangan media pembelajaran interaktif matematika untuk siswa kelas 5 SD. Jurnal Sains Dan Seni Pomits, 2(1), 28–32.

Hadi, S., & Radiyatul. (2014). metode pemecahan masalah menurut polya untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematis di sekolah menengah pertama. Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 53–61. Retrieved from http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/edumat/article/view/603

Ibda, F. (2015). perkembangan kognitif: teori jean piaget. Jurnal Intelektualita, 3(1), 27–38. https://doi.org/10.3109/02841851.2010.495350

Irfadi, M. (2013). pengaruh penggunaan software geogebra terhadap pemahaman siswa pada pokok bahasan sistem persamaan linear dua variabel.

Judith, & Hohenwarter, M. (2014). introduction to geogebra version 4.4. Control. https://doi.org/10.1016/B978-0-240-81203-8.00002-7

Mataka, L. M., Cobern, W. W., Grunert, M. L., Mutambuki, J., & Akom, G. (2014). the effect of using an explicit general problem solving teaching approach on elementary pre-service teachers’ ability to solve heat transfer problems. International Journal of Education in Mathematics, 2(3), 164–174. https://doi.org/10.1111/apt.14376

Nasution, S. (2000). Berbagai pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Sroyer, A. (2013). pendekatan open-ended (masalah, pertanyaan dan evaluasi) dalam pembelajaran matematika. J. Matematika Dan Pend. Matematika, 2(2), 29–37. https://doi.org/10.1002/bimj.201100167

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitaif dan R&D. Bandung. Alfabeta.

Suhendar, U., & Ekayanti, A. (2018). problem based learning sebagai upaya peningkatan konsep matematis mahasiswa. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(1), 16–19. Retrieved from http://journal.umpo.ac.id/index.php/dimensi/article/download/815/645

Syahbana, A. (2016). Belajar Menguasai GeoGebra Program Aplikasi Pembelajaran Matematika. Palembang. NoerFikri Offset.

Zakaria, E., Nordin, N. M., & Ahmad, S. (2007). trend pengajaran dan pembelajaran matematik. Kuala Lumpur: Utusan Publications & Distributors.

Published

2018-10-28