Rancang Bangun Sistem Pakar Untuk Mendiagnosis Gangguan Kepribadian Histerik Menggunakan Metode Certainty Factor

Authors

  • Tri Nur Oktavia Sistem Informasi Fakultas Teknik - Universitas Pesantren Tinggi Darul
  • Diema Hernyka Satyareni Sistem Informasi Fakultas Teknik - Universitas Pesantren Tinggi Darul
  • Erliyah Nurul Jannah Sistem Informasi Fakultas Teknik - Universitas Pesantren Tinggi Darul

DOI:

https://doi.org/10.26594/register.v1i1.402

Abstract

Gangguan kepribadian histerik atau yang biasa dikenal dengan gangguan kepribadian histrionik merupakan gangguan kepribadian dengan karakter emosi yang meluap-luap, termasuk keinginan berlebihan untuk mendapatkan pujian. Penderita gangguan kepribadian histerik mempunyai tingkah laku yang dramatik dan bereaksi terhadap sesuatu secara berlebihan, serta selalu ingin diperhatikan. Banyak orang yang mengalami gangguan ini, terutama kalangan remaja. Namun sebagian besar dari penderita gangguan ini kurang menyadari kondisinya dan menolak untuk melakukan konsultasi ke psikolog atau psikiater. Oleh sebab itu, dibutuhkan suatu sistem pakar yang dapat membantu untuk mendiagnosis secara mandiri gangguan kepribadian histerik dan mampu memberikan solusi penanganan yang tepat. Sistem tersebut dibangun dengan menggunakan metode waterfall dan metode certainty factor sebagai metode kepakarannya. Hasil dari penelitian ini adalah sistem pakar berbasis web untuk mendiagnosis tingkat gangguan kepribadian histerik. Sistem akan menampilkan nilai kepastian dan tingkat gangguan kepribadian histerik yang dialami pengguna, serta solusi penanganannya. Uji hasil kepakaran dilakukan dengan cara membandingkan hasil diagnosis dari sistem dengan hasil diagnosis dari pakar. Hasil uji kepakaran menunjukkan bahwa hasil diagnosis sistem sudah mendekati kebenaran dari diagnosis seorang pakar. Nilai prosentase sistem sebesar 83,01% dan nilai prosentase pakar sebesar 83,3%. Dengan adanya sistem pakar ini, masyarakat umum dapat melakukan diagnosis mandiri untuk mengetahui tingkat gangguan kepribadian histerik yang dialami serta penanganannya dengan mudah tanpa harus datang ke psikolog.

References

Depkes. (2014, Oktober 10 ). Stop Stigma dan Diskriminasi terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Hartati, S., & Iswanti, S. (2008). Sistem Pakar dan Pengembangannya. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Johar, A., & Palupi, D. D. (2011). Implementasi Metode Frame Untuk Mendiagnosa Gangguan Kepribadian Dramatik Menggunakan Sistem Pakar. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2011 (SNATI 2011). Yogyakarta.

Kaplan, H. I. (1997). Sinopsis Psikiatri: Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis. Jakarta: Binarupa Aksara.

Muslim, R. (2011). Buku Saku Diagnosis Gangguan Jiwa Rujukan Ringkas dari PPDGJ III. Jakarta: Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa FK Unika Atma Jaya.

Sitorus, R. (2013). Pembangunan Aplikasi Sistem Pakar Analisis Tingkat gangguan Gangguan Kepribadian Menggunakan Teorema Bayes. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Sutojo, T., Mulyanto, E., & Suhartono, V. (2011). Kecerdasan Buatan . Yogyakarta: Andi.

Published

2015-11-01

How to Cite

[1]
T. N. Oktavia, D. H. Satyareni, and E. N. Jannah, “Rancang Bangun Sistem Pakar Untuk Mendiagnosis Gangguan Kepribadian Histerik Menggunakan Metode Certainty Factor”, regist. j. ilm. teknol. sist. inf., vol. 1, no. 1, pp. 15–23, Nov. 2015.

Issue

Section

Article